Hobi Saya Traveling

Traveling 

Saya ingin berbagi cerita dan berbagi pengalaman tentang hobi sayaTraveling, saya sangat suka berjalan-jalan terutama yang berbau tentang alam kenapa? karena dengan kita berbaur dengan alam kita akan merasakan bahwa Allah atau Tuhan memang ada dan kita bisa merasakan kehadiran-Nya disekitar kita dengan kita membaur dengan alam. 

Saat di alam saya merasakan ketenangan yang sangat damai, tentram jauh dari keramayan dan kemelut-kemelut yang ada biasa saat dikota pokoknya alam membuat pikiran kita kembali segar.

Di Banyuwangi banyak tempat wisata yang indah dan menarik untuk dikunjungi dari pantai hingga pegunungan. Banyak tempat yang sudah saya kunjungi di Banyuwangi seperti, Baluran, Pulau Merah, Djawatan,  Hutan Pinus Songgon, Waduk Bajul Mati, Rowo Bayu, Teluk Ijo, dan sebagainya. 

Dalam Blog ini saya akan berbagi sedikit tentang destinasi wisata di Banyuwangi, 

1. Baluran 


Daya Tarik Wisata dengan branding wisata "Africa Van Java"  adalah Taman Nasional Baluran, saat musim kemarau dapat melihat panorama yang mirip dengan daratan Afrika, namun di kala musim hujan pemandangannya hijau mempesona dengan latar belakang Gunung Baluran terdapat pula Savana Bekol dengan rerumputan dan pepohonan yang eksostis menjadi habitat satwa seperti kerbau, banteng, rusa, kera, lutung, merak dan ular serta beberapa jenis burung kecil menjadi pemandangan menakjubkan serasa di Afrika.

Ada beberapa spot daya tarik yang bisa dikunjungi. Dari luasnya padang Savana Bekol, sampai lebatnya hutan hijau Evergreen Forest, hingga keindahan bawah laut di Bama. Selain itu juga ada beberapa destinasi lain seperti Gua Jepang, Curah Tangis, Sumur Tua, Manting, Dermaga, Kramat, Kajang, Balanan, Lempuyang, Talpat, Kacip, Bilik, Sejileh, Teluk Air Tawar, Batu Numpuk, dan Pandean atau Candi Bang.

2. De Djawatan 


Hutan De Djawatan Benculuk, Banyuwangi terkenal karena areanya yang ditumbuhi pohon-pohon trembesi raksasa yang memberikan kesan magis. Memasuki kawasan hijau ini memiliki kesan jauh dari hiruk pikuk gemerlapnya kota, serasa dibawa ke masa lampau saat daratan hanya ditumbuhi pohon dan hutan lebat. Berada di dalam tempat ini, suasananya serasa di bawa ke situasi film Lord of The Ring. Pepohonan yang besar dan lebat serta memberi kesan angker, mengingatkan kita pada Hutan Fangorn pada film tersebut. 

Sebelumnya, De Djawatan dikenal oleh masyarakat setempat sebagai Jawatan Benculuk. Djawatan merupakan hutan lindung yang dikelola oleh Perhutani KPH Banyuwangi Selatan dan Benculuk adalah nama desa di kecamatan Cluring Kabupaten Banyuwangi. Lokasi ini sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda, dipergunakan sebagai Tempat Penimbunan Kayu (TPK) dari hasil pengelolaan hutan milik Perhutani di Banyuwangi bagian selatan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Budaya Sanggar Sapu Jagad Barong Kemiren

Sosialisasi Daur Ulang Sampah di Karangrejo Banyuwangi